Manggarai, FN – Pemerintah Kabupaten Manggarai melalui dinas pertanian terus mendorong pengembangan kawasan pertumbuhan ekonomi baru di Wae Naong, Kecamatan Cibal.
Kawasan ini memiliki potensi besar untuk menjadi pusat produksi pertanian dengan komoditas unggulan lainnya di Manggarai.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai, Ferdinandus Ampur, mengungkapkan bahwa intensitas transportasi berupa pekerjaan jalan tani dan optimalisasi jalan tani yang sudah ada akan dilakukan di beberapa desa di sekitar kawasan tersebut untuk memperlancar daya jangkau distribusi hasil pertanian.
Sehingga kata dia, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas masyarakat di sekitar area tersebut.
“Untuk pekerjaan jalan tani, tersebar di desa Lando, Barang, Pinggang, Rado, Beamese, Ladur, Perak, dan Langkas. Sementara itu, untuk irigasi, tersebar di Bea Mese, Riung, Pinggang, dan Rado dengan 4 unit pembangunan irigasi,” ungkapnya kepada wartawan (14/07/2025)
Ia menambahkan bahwa sebagian dari pekerjaan infrastruktur tersebut akan dikolaborasikan dengan aparat TNI melalui program TNI Manunggal Masuk Desa.
“Dan sekarang sedang dalam tahap persiapan dokumen pengadaan. Kita harapkan bulan Juli akhir, proses dokumen ini selesai sehingga pada akhir Juli ini juga sudah bisa dieksekusi di lapangan,” katanya.
Tak hanya infrastruktur, pengembangan kawasan Wae Naong juga akan diimbangi dengan program holtikultura yang berjalan bersamaan dengan proyek infrastruktur.
Di sektor perkebunan, fokus pengembangan akan diarahkan pada komoditas pisang dan kakao yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat dan juga perubahan iklim. Realisasi pengembangan perkebunan ini diharapkan rampung pada Oktober tahun ini.
“Akan tetapi untuk perkebunan ini, kita sesuaikan dengan masyarakat setempat dan sesuai dengan iklim. Kita akan realisasi terakhir pada bulan Oktober tahun ini,” ucap Kadis Ferdi.
Diungkapkannya, bahwa pada bulan Agustus mendatang sejumlah pekerjaan lapangan akan mulai dilakukan, termasuk pembangunan infrastruktur jalan tani dan irigasi, serta pengembangan holtikultura untuk beberapa kelompok tani di Wae Naong.
Kendati baginya, dukungan dari semua pihak sangat diharapkan untuk menyukseskan pengembangan Kawasan Wae Naong, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian daerah.**
Penulis : Yhono Hande
