MANGGARAI, FN — Malam final Pemilihan Putri Manggarai 2025 yang digelar pada 17 Mei di Manggarai Convention Center (MCC) Ruteng bukan hanya menampilkan pesona para finalis, tetapi juga keberhasilan tim kreatif di balik layar yang bekerja penuh dedikasi. Dua di antaranya adalah Yuni Pas, penata musik dan koreografi dance opening, serta Mario Mbiri, pelatih pageant yang membekali para finalis dengan pemahaman mendalam tentang dunia kontes kecantikan.
Yuni bertanggung jawab penuh dalam menggarap koreografi dan musik untuk penampilan pembuka yang energik dan penuh semangat. Ia merancang tarian yang memadukan unsur budaya dan modernitas, disesuaikan dengan kemampuan para finalis. Melalui proses latihan yang intensif, Yuni berhasil membimbing para peserta menampilkan performa yang memukau di atas panggung.
“Saya bangga dengan para finalis. Mereka belajar cepat, semangat, dan berhasil membawakan tarian dengan percaya diri. Itu momen yang sangat membanggakan,” ungkap Yuni.
Sementara itu, Mario Mbiri memainkan peran penting dalam membentuk sikap dan kepercayaan diri para finalis. Ia melatih peserta dari aspek teknis dunia pageant—mulai dari pemahaman tentang kompetisi, pembentukan postur tubuh yang elegan, hingga gerak langkah yang selaras dengan karakter panggung.
“Pageant bukan hanya tentang berjalan di catwalk, tapi juga tentang karakter, penguasaan diri, dan wawasan. Saya senang melihat para finalis berkembang pesat selama masa karantina,” tutur Mario.
Keterlibatan Yuni dan Mario Mbiri menunjukkan bahwa kesuksesan Pemilihan Putri Manggarai 2025 adalah hasil kerja kolektif dari banyak pihak yang membawa semangat profesional, edukatif, dan artistik. Mereka bukan hanya mengisi panggung, tapi juga membentuk kualitas dan daya saing para finalis untuk tampil sebagai duta budaya dan generasi muda yang membanggakan.
