MANGGARAI, FokusNTT- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) kembali memperkuat peran masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan melalui kegiatan bertajuk “Penguatan Relawan Kebajikan Pancasila kepada Masyarakat”.
Kegiatan ini digelar di Aula St. Aloysius Efata Ruteng, Kabupaten Manggarai, Jumat 10/10/2025.
Direktur Pengendalian BPIP, Mukhammad Fahrurozi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa dan meneguhkan nilai-nilai ideologi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Relawan Pancasila harus menjadi pelopor dalam menanamkan nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan cinta tanah air di lingkungan sekitar. Dengan semangat kebersamaan, kita wujudkan Indonesia yang berkarakter dan berkeadilan sosial,” ujarnya.
Fahrurozi juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperluas Gerakan Nasional Pembumian Pancasila, agar nilai-nilai luhur bangsa tidak hanya berhenti pada tataran slogan, tetapi benar-benar dihayati dan diterapkan oleh masyarakat dalam tindakan nyata.
“Nilai-nilai Pancasila harus hidup dalam setiap tindakan masyarakat, demi kemajuan bangsa dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Komisi DPR RI, Andreas Hugo Parera (AHP), menyampaikan apresiasi terhadap langkah BPIP yang konsisten memperkuat relawan kebajikan Pancasila sebagai agen perubahan di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini menjadi langkah strategis BPIP dalam memperluas jejaring relawan ideologi Pancasila di seluruh Indonesia. Relawan diharapkan mampu menjadi agen pembumian nilai-nilai Pancasila dalam menghadapi tantangan sosial dan kebangsaan di era modern,” ungkap AHP.
Menurut AHP, masyarakat perlu diberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang makna Pancasila sebagai dasar negara, agar generasi muda tidak mudah terpengaruh oleh paham-paham yang bertentangan dengan nilai kebangsaan.
“Relawan yang tangguh dan berintegritas akan menjadi benteng ideologi bangsa, terutama di tengah arus globalisasi yang semakin kompleks,” ujarnya menegaskan.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Manggarai, Paulus Peos, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap kegiatan BPIP yang telah memberikan ruang bagi masyarakat untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kita semua. Kami berterima kasih kepada BPIP yang telah hadir dan menggelar kegiatan dialog kebangsaan di Manggarai,” katanya.
Paulus juga menambahkan bahwa melalui kolaborasi antara BPIP dan wakil rakyat seperti AHP, masyarakat Manggarai turut merasakan manfaat nyata dari berbagai program nasional, termasuk Program Indonesia Pintar (PIP) yang membantu ribuan anak memperoleh pendidikan yang lebih layak.
“Program PIP menjadi bukti nyata kerja bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan,” tutupnya.
Melalui kegiatan penguatan relawan kebajikan Pancasila ini, BPIP berharap semangat gotong royong, toleransi, dan persatuan semakin mengakar di tengah masyarakat, sehingga nilai-nilai Pancasila benar-benar membumi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.***