Ruteng, FokusNTT- Pada Jumat (4/4/2025) sore, Presiden Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya melayat almarhum Mgr. Petrus Turang, uskup emeritus Keuskupan Agung Kupang (KAK) yang disemayamkan di gereja katedral Jakarta.
Usai keluar dari gereja katedral Jakarta, Prabowo menyampaikan beberapa hal singkat tentang Alm. Mgr Petrus Turang.
Diantaranya yang disampaikan Prabowo adalah tentang hubungannya dengan Alm Mgr. Petrus Turang.
Prabowo mengaku bahwa dia memiliki hubungan keluarga dengan almarhum uskup emeritus Keuskupan Agung Kupang.
“Saya datang melayat karena memang Mgr Turang memang saya kenal baik, sering ketemu dan ada hubungan keluarga juga,” ujar Prabowo.
“Ya beliau orang baik, selalu berpikir positif dan beliau selalu kerja untuk rakyat kecil. Itu yang saya tahu,” kata Prabowo.
Belum diketahui, bagaimana hubungan keluarga antara Presiden Prabowo dengan Alm. Mgr. Petrus Turang.
Namun yang pasti adalah ibunda Prabowo berasal dari Sulawesi Utara. Dora Marie Sigar (1919–2008), adalah isteri begawan ekonomi Indonesia alm. Prof. Soemitro Djojohadikusumo yang tidak lain adalah ayah Prabowo.
Uskup emeritus Keuskupan Agung Kupang almarhum Mgr Petrus Turang juga asal Menado, Sulawesi Utara.
Prabowo tiba sekitar pukul 15.38 WIB di Gereja Katedral Jakarta. Ia disambut Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo. Prabowo masuk ke dalam gereja katedral Jakarta, diiringi Kardinal Suharyo. Prabowo hanya tujuh menit berada di dalam gereja.
Jenasah Almarhum Mgr Petrus Turang, Uskup Emiritus Keuskupan Agung Kupang, direncanakan akan tiba di Kupang pada Sabtu (5/4/2025) pukul 10.10 WITA.
Meninggalnya uskup emeritus Alm Mgr Petrus Turang disampaikan secara resmi oleh
Vikjen Keuskupan Agung Kupang, Romo Krispinus Saku, Pr pada Jumat (4/4/2025).
Romo Krispinus menjelaskan, Uskup Emeritus Mgr. Petrus Turang meninggal dunia pada Jum’at (4/4/2025) pukul 06.30 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta Selatan.
Penulis: aka
