PLN UIP Nusra Gelar Pelatihan dan Bantu Saprodi Serta Anakan Babi kepada Puluhan Warga Desa Wewo

Asistant Manajer Keuangan Perizinan Pertanahan dan Umum PLN UPP Nusra Augusta Ari Prasetyo, didampingi kepala desa Wewo Laurens Langgut, menyerahkan secara simbolis bantuan benih kepada petani di Dusun Tantong, Desa Wewo, pada Selasa (28/10/2025).

Manggarai, FokusNTT.com- PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) terus menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan ekonomi masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Komitmen tersebut menindaklanjuti usulan warga saat kegiatan FPIC (free, prior, and informed consent) untuk pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5-6 Poco Leok pada tahun 2023 lalu di Desa Wewo.

Bacaan Lainnya

Merealisasikan usulan tersebut, kali ini PLN UIP Nusra melalui program Benefit Sharing Program (BSP), melakukan pelatihan bagi puluhan petani disertai bantuan sejumlah sarana produksi pertanian (Saprodi), dan anakan babi kepada masyarakat sekitar kawasan PLTP Ulumbu khususnya di desa Wawo, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT.

Kegiatan pelatihan dan penyaluran bantuan Saprodi dan anakan babi berlangsung di dua Dusun di Desa Wewo pada Selasa (28/10/2025).

Adapun warga yang mendapatkan pelatihan usaha hortikultura dan bantuan Saprodi sebanyak 24 penerima manfaat di Dusun Tantong.

Materi pelatihan disampaikan oleh Lambertus Enga, mantan anggota TNI yang juga salah seorang pelaku usaha hortikultura yang berpengalaman di kecamatan Langke Rembong, dan Sulastriviana Nova Mot yang selama ini mendampingi kelompok petani hortikultura binaan PT. PLN di Poco Leok.

Usai mengikuti pelatihan singkat usaha hortikultura, selanjutnya para peserta mendapatkan bantuan Saprodi berupa berbagai jenis bibit tanaman hortikultura, beberapa jenis pupuk, mulsa dan obat-obatan hama dan penyakit.

Sementara anakan babi sebanyak 40 ekor disalurkan kepada 40 penerima manfaat di Dusun Wewo dan Lale.

Untuk bantuan anakan babi, para penerima manfaat juga mendapatkan bantuan pakan dan obat-obatan serta kandang permanen.

Bantuan diserahkan oleh Asistant Manajer Keuangan Perizinan Pertanahan dan Umum PLN UPP Nusra, Augusta Ari Prasetyo, didampingi kepala desa Wewo, Laurens Langgut.

Augusta Ari Prasetyo menyampaikan bahwa, kegiatan hari ini merupakan wujud nyata dari PT PLN Persero Nusa Tenggara, melalui Benefit Sharing Program yang dimana PLTP Ulumbu tidak hanya untuk pembangkit saja tetapi ada program lainnya yang membawa dampak baik pada masyarakat sekitar.

“Kami berharap bantuan ini dapat menjadi stimulan bagi masyarakat di Desa Wewo untuk terus mengembangkan usaha hortikultura yang produktif dan ramah lingkungan. Ini sejalan dengan komitmen PLN dalam mendorong pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Agusta.

PLN UIP Nusra juga memberikan pendampingan teknis agar masyarakat dapat mengelola bantuan tersebut secara efektif dan berkelanjutan.

Sementara Kepala Desa Wewo, Laurensius Langgut, menyampaikan apresiasi atas perhatian PLN terhadap kebutuhan masyarakat pedesaan.

“Kami sangat berterima kasih kepada PLN UIP Nusra atas bantuannya. Bantuan ini tidak hanya membantu petani kami dalam meningkatkan produktivitas, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat desa,” kata Laurens Langgut.

Menurut Laurens, bantuan yang diterima membuka peluang untuk menciptakan lapangan kerja baru bagi warganya. “Kami sangat berterima kasih kepada PLN UIP Nusra atas bantuannya. Bantuan ini tidak hanya membantu petani kami dalam meningkatkan produktivitas, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi UMKM desa,” demikian Kades Wewo, Laurens Langgut.

Melalui program TJSL, PLN UIP Nusra berupaya memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di sekitar wilayah proyek kelistrikan.

Dengan semangat “Energi untuk Negeri”, PLN UIP Nusra akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi hijau dan berkelanjutan di Nusa Tenggara. ***

Pos terkait