Lombok Barat, FN – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) bersama Unit Pelaksana Proyek (UPP) Nusra 1 memandu puluhan wartawan NTB mengunjungi proyek Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Jeranjang-Sekotong dalam kegiatan media visit, Kamis, 24 Juli 2025.
Media visit yang dilakukan dengan tunjuan mempererat jalinan kerja sama antara PT PLN (Persero) UIP Nusra dengan insan pers ini mengundang wartawan mengunjungi dua tapak tower SUTT 150 kV Jeranjang-Sekotong, yakni T.02 yang berlokasi di Jeranjang, Kecamatan Gerung, dan T.69 di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.
Manager UPP Nusra 1, Yogi Siburian, menjelaskan saat ini T.02, dengan tinggi mencapai 68 meter tengah memasuki tahap erection yang diestimasi tuntas dalam empat hari ke depan. Sedangkan, T.69 telah memasuki tahap penarikan kabel (stringing).
“Proyek SUTT ini salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ada di Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025. Proyek ini menghubungkan gardu induk (GI) Jeranjang ke GI Sekotong. Panjang dari T.01 sampai T.76 ini sekitar 29,5 kilometer-route (kmr) dengan man power mencapai 80 tenaga kerja,” ucap Yogi.
Proyek SUTT, kata Yogi, merupakan proyek konstruksi dengan total 76 tower yang ditargetkan rampung di tahun 2025 ini. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan sistem listrik di Pulau Lombok.
Yogi menegaskan, proyek SUTT telah mengikuti standar dan aturan ketat Peraturan Menteri (Permen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sehingga aman bagi pekerja, masyarakat, maupun lingkungan sekitar.
Di samping itu, penggarapan proyek SUTT Jeranjang-Sekotong 150 kV juga dipantau supervisi konstruksi Pusat Manajemen Proyek (Pusmanpro) PLN yang bertanggung jawab atas manajemen konstruksi, proyek, dan pelaksanaan quality assurance & quality control untuk proyek-proyek ketenagalistrikan.
“Untuk pekerja kita terapkan aturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Jadi setiap dari mereka sudah mengenakan body harness, APD, dan standar lainnya yang wajib diterapkan di setiap ketinggian,” kata Yogi.
Pada kegiatan ini, sejumlah wartawan diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan terkait SUTT Jeranjang-Sekotong 150 kV, termasuk tanggung jawab PLN terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Media yang hadir juga berkesempatan mengecek langsung material yang digunakan dalam pembangunan tower.
Melalui kegiatan ini, di tempat terpisah, General Manager (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Yasir, memohon dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk masyarakat dan media agar proyek SUTT Jeranjang-Sekotong 150 kV dapat berjalan lancar tanpa hambatan dan mampu memenuhi visi yang telah ditetapkan.
“Selain meningkatkan keandalan listrik di Lombok, interkoneksi ini juga diproyeksikan meningkatkan rasio elektrifikasi di Sistem Lombok, serta menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi di Lombok Barat. Apalagi pariwisata Sekotong semakin hari semakin bertumbuh,” katanya.